27 September 2011

Pembekalan & Pelatihan Pendamping Bina Iman: Sekami YESS …..Sekami Siap!!!!!!



Sesuai agenda KKI Banjarmasin, pada tanggal 8-11 September dilaksanakan pembekalan serta pelatihan bagi para pendamping Bina Iman bertempat di Wisma Sikhar Banjarbaru. Kegiatan yang dikoordinir oleh Dirdios KKI Banjarmasin, Rm Antonius Bambang Doso Susanto. Pr tersebut dipandu oleh SOMA (School of Missionary Animators) dan berlangsung dengan panitia dari para pendamping Bina Iman Anak paroki Bunda Maria Banjarbaru. Peserta yang mengikuti pelatihan tersebut adalah para pendamping bina iman dari 9 paroki yang ada di Keuskupan Banjarmasin yang berjumlah 36 orang.

Kegiatan diawali dengan misa pembukaan yang dipimpin oleh Mgr. Petrus Boddeng Timang, Pr didampingi oleh Rm. Yuliono. MSC, Rm Doso. Pr, Serta Rm. Harjito. O.Carm. Materi Pembinaan Animator-Animatris Missioner diberikan oleh Dirnas KKI Rm. Harjito beserta Tim yaitu kak Inri, kak Gita, dan kak Yohana. Empat hari tiga malam berlangsungnya acara ini, para peserta mendapatkan banyak materi, pengalaman, lagu-lagu baru dan gerak, serta teknik-tenik menghadapi anak–anak. Para peserta diingatkan kembali bahwa anggota Sekami adalah anak yang sudah bisa mengikuti bina iman sampai anak berusia 14 tahun (Remaja). Jadi sebenarnya tugas pendamping Sekami bukan hanya mendampingi bina iman namun juga para remaja.

Dalam kesempatan tersebut kak Gita menjelaskan bahwa mengajar bina iman sebaiknya menggunakan alat peraga sehingga anak-anak mudah mengerti dengan cerita atau bahan yang kita ajarkan. Alat peraga bisa dibuat dari alam ataupun boneka-boneka (boneka jari/boneka tangan) dengan karakter sesuai dengan cerita. Sementara itu kak Inri menyampaikan hal penting bahwa dalam bernyanyi hendaknya dengan penuh penghayatan. Bernyanyi berarti sama dengan berdoa dua kali. Para pendamping Bina Iman harus memberikan contoh “PD” (rasa percaya diri) dalam menyanyi sambil gerak dengan penghayatan sehingga anak-anak merasa bahagia dan hidup dalam bina iman.

Untuk memperdalam materi, hari Minggu 11 September 2011 peserta pelatihan diajak praktek lapangan di paroki-paroki kota yaitu paroki Katedral, paroki Veteran, dan paroki Kelayan. Peserta dari paroki kota di bantu oleh peserta dari paroki mitra. Setelah praktek, peserta pembinaan animator-animatris menuju Aula Sasana Sehati paroki Katedral untuk melakukan evaluasi. Kegiatan pembekalan serta pelatihan tersebut ditutup oleh Vikjen Keuskupan Banjarmasin, Rm. Yuliono. MSC. (rytalange)

Tidak ada komentar: