22 November 2008

PERAYAAN EKARISTI KELUARGA BULAN NOVEMBER 2008


   Perayaan ekaristi keluarga di bulan November 2008 ini dipimpin oleh Bp. Uskup, Mgr. Piet Timang dengan didampingi romo Aloysius Lioe Fut Khin serta romo Allparis. Koor dan iringan musik dibawakan oleh komunitas ME Keuskupan Banjarmasin. Ada 3 pasang suami istri yang merayakan ulang tahun perkawinannya di bulan November dan didoakan dalam perayaan ekaristi yang dilaksanakan pada hari Jumat, tanggal 14 November 2008 tersebut, yaitu: Sri-Xaverius, Rita-Ikhsan dan Bp/Ibu Rahmadi.

         Dengan mengambil bacaan Kitab Suci dari 2 Yoh 4-9 dan bacaan Injil dari Lukas 17:26-37, romo Fut memulai homilinya dengan sebuah contoh suatu kebiasaan yang terjadi dalam masyarakat. Pada umumnya orang tua akan melarang anak-anaknya bergaul dengan anak-anak nakal agar tidak terpengaruh dengan kenakalannya. Perbuatan jahat atau dosa memang lebih menarik dari pada perbuatan baik. Namun sebetulnya yang baik pun bisa mempengaruhi yang jahat.

          Dalam bacaan pertama dinyatakan bahwa Yohanes bangga, bersyukur dan bersukacita karena separo dari suatu jemaat di Asia Kecil hidup dalam kebenaran dan menjalankan perintah Bapa. Yohanes berharap agar yang separo itu dapat mempengaruhi yang lain. Untuk itu Yohanes mengingatkan supaya mereka bertekun melaksanakan perintah kasih.

         Dalam mendidik anak, anak hendaknya tidak hanya dilarang bergaul dengan anak-anak nakal dan jahat, tapi anak juga perlu dibentengi dan digembleng agar tekun hidup dalam kasih.

         Bacaan kedua berbicara tentang akhir jaman. Akhir jaman di sini dapat kita artikan akhir  jaman kita, yaitu akhir hidup atau ajal sudah dekat. Untuk itu hendaknya kita menghayati hidup kita dalam kasih. Romo Fut mengakhiri homilinya dengan suatu ajakan untuk memohon pada Tuhan agar hidup kita diteguhkan dalam kasih.

         Perayaan ekaristi bulan Desember akan dilaksanakan pada hari Jumat, 12 Desember 2008. Pasangan suami istri yang merayakan ulang tahun perkawinannya di bulan November diharapkan hadir pada perayaan ekaristi tersebut untuk didoakan. (smr)

 

Tidak ada komentar: