Berangkat dari kesadaran dan keprihatinan akan pembinaan iman anak-anak Katolik, maka pada bulan Kitab Suci tahun ini gereja Katolik mengangkat tema “Memperkenalkan Kitab suci kepada Anak-Anak Sejak Dini.” Sasaran dari bulan Kitab Suci tahun ini adalah anak-anak dengan peran orang tua dan keluarga memperkenalkan Kitab Suci pada mereka.
Metode yang dipilih oleh Keuskupan Banjarmasin untuk pendalaman Kitab Suci ini adalah sharing 7 langkah. Diharapkan suasana pendalaman iman di komunitas-komunitas adalah sharing, berbagi pengalaman satu dengan yang lain dan dihindari untuk argumentasi maupun “adu” kepandaian dalam menguraikan Kitab Suci.
Bahan untuk Pendalaman Kitab Suci dibuat untuk 4 kali pertemuan dengan skema sbb:
Pertemuan I: Memperkenalkan Kitab Suci kepada Anak-Anak melalui Shema (=mendengarkan)
Pada pertemuan pertama, umat diajak untuk belajar dari sebuah tradisi/budaya / agama Yahudi dalam mewariskan imannya pada anak cucu. Dengan demikian diharapkan setiap ada kesempatan orang tua mengingatkan, mentransfer, mewariskan imannya pada anak-anak.
Pertemuan II: Mengajarkan Kitab Suci Kepada Anak Sejak usia Dini
Dalam situasi seperti sekarang ini anak-anak kita dihadapkan pada berbagai tawaran. Pada pertemuan kedua ini umat diajak belajar dari Timotius yang mendapat bimbingan dari nenek dan ibunya dalam menghadapi ajaran sesat.
Pertemuan III: Menumbuhkan dan mengembangkan Ketaatan Anak kepada Orang Tua dan Kesediaan Orang Tua Mendidik Anak
Pertemuan ini menyentuh kewajiban-kewajiban dari 2 subyek, yaitu anak dan orang tua sekaligus menegaskan kembali makna sakramen perkawinan.
Pertemuan IV: Yesus, Teladan Cinta dan Kepedulian Terhadap Anak-Anak
Pada pertemuan keempat, orang tua diingatkan untuk mengantar anak-anak pada sumber kebaikan, yaitu Yesus. Jangan sampai anak-anak hidup tanpa arah yang jelas.
Di paroki Kelayan, pembekalan pemandu pendalaman Kitab Suci telah dilaksanakan pada hari Senin, 23 Agustus 2010 pukul 20.00-21.30 Wita. Pembekalan yang dipandu oleh Fr. Anton, CMM tsb diikuti oleh 22 orang dari 13 komunitas. (smr)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar